Pemkab-Banggai gandeng UB kerja sama kembangkan bidang perkebunan

Pemerintahan Kabupaten Banggai, Sulawesi tengah menggamit Kampus Brawijaya (UB) kerja sama dalam usaha meningkatkan bidang perkebunan berkesinambungan, terutama untuk komoditas favorit kelapa.

Bupati Banggai Amirudin Tamoreka dalam penjelasannya di Palu, Sabtu menjelaskan jika bekerja sama ini ialah sisi dari usaha membuat bidang perkebunan berbasiskan penelitian yang kuat.

“Pengkajian ini diatur sebagai bentuk support tehnis dan vital dalam menggerakkan peningkatan subsektor perkebunan yang berkesinambungan, dengan kelapa sebagai komoditas favorit,” katanya.

Dia menerangkan, lewat bekerja sama ini, Pemkab Banggai ingin membuat road map atau peta jalan untuk masa datang pangan dan pengetahuan di wilayah ini.

Pengkajian ini, katanya, untuk mengenali kekuatan aktual dan potensial tanaman perkebunan di Kabupaten Banggai dari faktor sumber daya, produksi, dan distribusi daerah, dan menggerakkan kerjasama rencana peningkatan perkebunan ke document rencana wilayah dan bekerja sama lintasi bidang.

Kabupaten Banggai mempunyai sekitaran 59.662,13 hektar tempat perkebunan kelapa dengan 4,lima juta pohon kelapa produktif. Tiap tahunnya, rerata sekitar 50.760,01 ton buah kelapa dibuat dari daerah tersebut.

Dia menjelaskan, lewat pendekatan berbasiskan data, analitis spasial, dan keterlibatan aktif penopang kebutuhan, diharap peta jalan ini bisa mendatangkan arah peraturan yang terarah, aplikatif, dan berbasiskan kekuatan riel di atas lapangan.

Penandatanganan kesepakatan bekerja sama ini sebuah loyalitas bersama untuk mempertemukan pengetahuan dan peraturan, penelitian dan pembangunan.

“Karena bidang pangan bukan semata-mata masalah produksi, tetapi mengenai kebersinambungan, kesetimbangan ekologi, dan penghidupan petani,” katanya.

Disamping itu, lanjut ia, usaha ini adalah sisi dari program Pergerakan Membuat Banggai (Gerbang) Pangan untuk membuat kedaulatan dari tanah sendiri.

Dia menjelaskan, ini sebagai sebuah langkah pertama yang diawali keseriusan supaya pembangunan tidak cuma tumbuh, tetapi juga berakar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *